UMKM Disabilitas Dilatih Kembangkan Produk Hingga Pemasaran Oleh LPBI NU Kalsel

 
Joinkalsel.id, Banjarmasin - Tidak kurang dari 30 penyandang disabilitas dilatih untuk meningkatkan mutu produk usaha mereka oleh LPBI NU Kalsel di Fave Hotel Banjarbaru, Jumat, (10/09/2021). 

Pelatihan ini adalah bagian dari program perbaikan ekonomi pasca bencana yang didukung oleh UNDP.

Pelatihan tidak hanya diikuti oleh para penyandang disabilitas, namun juga para pelaku UMKM lainnya yang terdampak banjir awal tahun 2021 lalu. "Sengaja kita kumpulkan mereka dan dibaurkan dengan pelaku UMKM umum, agar bisa saling belajar antara satu dengan lainnya', kata Abdul Halim, dari Inklusia.

"Berdasarkan pengalaman mendampingi mereka, kelemahan para penyandang disabilitas ini adalah pada manajemen usaha. Disitulah yang akan kita support", katanya.

"Agar bisa survive, maka pola yang kita terapkan agak berbeda dengan pelaku UMKM umum. Para penyandang disabilitas ini akan dikumpulkan dalam satu manajemen usaha. Kita beri modal, kemudian didampingi dan terus dibina oleh para aktivis yang selama ini bergerak mendampingi para penyandang disabilitas".

Program training dilakukan sebanyak tiga kali; perbaikan produk, pengemasan hingga pemasaran. Dalam kegiatannya, mereka akan didampingi oleh mentor UMKM yang disediakan oleh LPBI NU Kalsel.

Tim Join Kalsel