Joinkalsel.id, Banjarmasin - Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarmasin, Saut Nathan Samosir mengaku bingung dengan level PPKM yang dikeluarkan pusat dan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin yang berbeda.
"Saya merasa aneh dan bingung kenapa antara pusat dan Dinkes berbeda. Berarti ada data yang kurang singkron antara pusat dan pemerintah kota," ujarnya kepada Joinkalsel.id, Rabu (8/9/2021).
Diungkapkannya, berdasarkan laporan dari Satgas Covid daerah, kasus positif Covid -19 di Kota Banjarmasin terus menurun.
Sehingga banyak kalangan berharap, PPKM level 4 bisa bergeser ke level 3 bahkan level 2.
"Namun kenyataannya, pemerintah pusat kembali memperpanjang PPKM level 4 untuk kota Banjarmasin. Sekali lagi ini ada ketidaksingkrongan data atar pusat dan daerah," ucapnya.
Pengusaha ekspedisi inipun meminta Wali kota Banjarmasin untuk serius mencari penyebabnya kenapa data tidak singkron.
"Data pusat dan Dinkes kota Banjarmasin tidak sama. Harus di cari dari mana sumber data pusat itu didapatkan. Singkron kan data agar masyarakat dan pelaku usaha tidak menjadi bingung," tegasnya.
Eka Purwasih