Joinkalsel.id, Banjarmasin - PT Pelindo III Regional Kalimantan kembali memberikan bantuan berupa dana binaan dan bantuan langsung kepada lingkungan yang berada di wilayah kerja perusahaan tersebut, bertempat di kantor perusahaan plat merah itu, Kamis (30/9/2021).
Bantuan yang diberikan merupakan program tanggungjawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan kepada masyarakat sekitar.
CEO Pelindo III Regional Kalimantan, Fariz Hariyoso menyampaikan, bantuan TJSL merupakan komitmen kepedulian manajemen dan seluruh insan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) untuk membantu masyarakat khususnya di masa pandemi, sekaligus sebagai bentuk syukur menyambut rencana penggabungan perusahaan (merger) pada 1 Oktober 2021 mendatang.
Dalam implementasi komitmen dimaksud, PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) memberikan bantuan berupa dana binaan dan bantuan langsung kepada lingkungan yang berada di wilayah kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Kalimantan khususnya di Banjarmasin.
"Bantuan dimaksud akan disalurkan melalui pendanaan UMK kepada 8 mitra binaan sebesar Rp595 juta berupa Sembako gratis sebanyak 4.500 paket senilai Rp.562.500.000. Benturan TJSL juga diberikan kepada 4 objek senilai Rp145 juta," ujar Fariz Hariyoso.
Faris mengharapkan, kegiatan TJSL ini dapat menjadi sarana untuk saling berbagi yang mana filosofi tersebut sesuai dengan core values BUMN AKHLAK yakni Harmonis, peduli kepada sesama khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan.
Tidak lupa, Fariz mohon doa restu kepada semua pihak, agar penggabungan atau merger PT Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV dapat berjalan sukses serta semakin maju dalam menjadi penggerak ekonomi dan kesejahteraan Indonesia.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina sangat mengapresiasi apa yang dilakukan PT Pelindo III Regional Kalimantan yang terus berbagi kepada masyarakat terutama yang tinggal di wilayah perusahaan.
"Semoga apa yang dilakukan Pelindo ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan lainnya yang ada di Kota Banjarmasin agar bisa juga berbagi atau membantu masyarakat yang saat ini dalam kesusahan akibat pandemi Covid-19," ujarnya.
Eka Purwasih